3 Contoh Tabel Angsuran Pinjaman Koperasi: Persyaratan & Bunga

Contoh Tabel Angsuran Pinjaman Koperasi

Contoh Tabel Angsuran Pinjaman Koperasi – Koperasi merupakan suatu bentuk usaha yang berfokus pada sebuah kegiatan seperti penerimaan simpanan dan penyaluran pinjaman kepada anggotanya. Koperasi simpan pinjam memiliki tujuan untuk memberikan layanan keuangan kepada anggotanya dengan cara menghimpun dana dari simpanan. Kemudian menyediakan pinjaman dengan suku bunga lebih terjangkau daripada lembaga keuangan formal.

Karena suku bunga yang rendah ini, koperasi kerap kali dijadikan sebagai pilihan pinjaman dana bagi beberapa orang. Namun, tahukah kalian bahwa koperasi juga menyediakan tabel angsuran pinjaman sama seperti bank pada umumnya. Mungkin bagi sebagian orang tidak mengetahui hal itu, sehingga idekredit.com ingin membagikan contoh tabel angsuran pinjaman koperasi untuk kalian.

Sebagai contoh pinjaman koperasi syariah tanpa jaminan ini juga terdapat tabel angsuran yang dapat dilihat oleh calon peminjam. Selain itu, adanya contoh tabel pinjaman tentunya bisa untuk dijadikan perencanaan terlebih dahulu sebelum melakukan pengajuan pinjaman di koperasi. Biasanya contoh tabel pinjaman dapat dilihat dari beberapa brosur yang dibagikan oleh koperasi.

Namun, kalian juga dapat melihat contoh tabel angsuran pinjaman koperasi melalui internet. Pada kesempatan kali ini, idekredit.com akan membagikan informasi tersebut secara detail. Di bawah ini adalah contoh tabel angsuran pinjaman koperasi.

Syarat Pinjaman Koperasi

Sebelum membahas contoh tabel angsuran pinjaman koperasi. Ada hal yang perlu kalian ketahui terlebih dahulu yaitu syarat pinjaman di tempat tersebut. Tergabung sebagai anggota koperasi dapat diuntungkan, sebagai contoh kalian akan mendapat kemudahan untuk mendapatkan pinjaman. Namun, kalian pun tetap bisa mengajukan pinjaman meski bukan seorang anggota.

Sama halnya di bank umum, sebelum melakukan peminjaman di koperasi pun ada beberapa syarat yang harus disiapkan. Untuk mengetahui persyaratannya, simak penjelasan di bawah ini.

  • Berstatus anggota atau calon anggota koperasi.
  • Mengisi formulir atau proposal pengajuan pinjaman dana dari pihak koperasi.
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk pinjaman di atas 50 juta.
  • Kartu Tanda Penduduk (KTP) suami istri dan surat nikah, apabila sudah menikah.
  • Kartu Keluarga (KK), rekening listrik, slip gaji serta buku pensiun apabila diperlukan.
  • Siapkan berkas-berkas sebagai jaminan, seperti BPKB, sertifikat kepemilikan tanah dan sertifikasi deposito, apabila ingin meminjam dana untuk keperluan bisnis.

Syarat Menjadi Anggota Koperasi

Meski kalian bukan anggota koperasi, mungkin barang kali tertarik untuk menjadi bagian dari koperasi. Maka kami memberikan beberapa syarat menjadi anggota koperasi.

  • Seorang Warga Negara Indonesia (WNI).
  • Memahami bahwa keanggotaan koperasi bersifat perorangan bukan dalam bentuk badan hukum.
  • Membayar simpanan pokok dan simpanan wajib sesuai ketentuan berlaku.
  • Menyetujui hasil dari keputusan Rapat Anggota Tahunan (RAT), khususnya tentang anggaran koperasi berupa Anggaran Dasar.

Contoh Tabel Angsuran Pinjaman Koperasi

Dengan teknologi yang sudah semakin canggih, kalian pun dapat mengakses internet untuk mencari contoh tabel angsuran pinjaman koperasi. Adanya hal tersebut tentu memudahkan bagi calon peminjam sehingga tak perlu repot-repot mencari brosur tabel angsuran pinjaman koperasi.

Berikut adalah contoh tabel angsuran peminjaman dana Modal Usaha Mandiri (MURI) dibuat secara khusus bagi anggota koperasi. Biasanya pinjaman ini ditujukan untuk anggota yang memiliki Usaha Kecil atau Menengah (UKM). Contoh tabel angsuran dengan batas waktu pinjaman dari 1 bulan sampai 18 bulan, plafon minimal Rp 500.000 dan maksimal Rp 5.000.000.

Tabel Angsuran Koperasi

Selanjutnya ada contoh tabel angsuran pinjaman dengan masa pinjaman 6 bulan hingga 24 bulan dengan plafon pinjaman minimal Rp 2.000.000 dan maksimal Rp 20.000.000.

Tabel Pinjaman Koperasi

Di bawah ini adalah tabel angsuran pinjaman bagi karyawan tetap. Ditujukan bagi karyawan yang memiliki gaji melalui payrol bank. Masa pinjaman dari 2 bulan hingga 24 bulan, dengan plafon minimal mencapai Rp 1.000.000 hingga maksimal Rp 10.000.000.

Contoh Tabel Angsuran Koperasi Karyawan Tetap

Cara Mengajukan Pinjaman di Koperasi

Setelah mengetahui contoh tabel angsuran di koperasi, mungkin kalian penasaran dengan cara mengajukannya. Cara mengajukan pinjaman BNI Syariah sebenarnya tidak jauh berbeda dengan yang ada di koperasi, karena kalian akan diminta untuk melampirkan beberapa persyaratan dokumen. Meski begitu, ada beberapa langkah perlu diperhatikan jika ingin melakukan pengajuan peminjaman. Berikut adalah langkah-langkahnya.

  • Menyerahkan berkas persyaratan seperti KTP, KK dan lainnya.
  • Menyerahkan proposal pengajuan pinjaman berisi tujuan penggunaan dana yang telah dibuat.
  • Apabila ingin mengajukan pinjaman bisnis, kalian harus datang langsung ke kantor koperasi.
  • Proposal pengajuan pinjaman dana yang telah dibuat akan diperiksa oleh petugas koperasi. Kemudian, pihak koperasi akan mempertimbangkan isi dari proposal kalian apakah sesuai dengan prosedur peminjaman atau tidak.
  • Apabila proposal pengajuan pinjaman dari kalian telah disetujui, maka pencairan dana serta batas waktu pengembalian akan ditentukan berdasarkan pada kesepakatan yang telah tertuang pada perjanjian pinjaman koperasi.
  • Selanjutnya, menyetujui kontrak mengenai bagi hasil dan cicilan setiap bulan yang harus dibayarkan.

Kesimpulan

Demikian pembahasan dari idekredit.com, mengenai contoh tabel angsuran pinjaman koperasi. Setelah membaca artikel di atas semoga kalian dapat memahami apa yang sudah dijelaskan. Sehingga kalian tidak bingung dengan jumlah angsuran di koperasi.

Bagikan: